Peristiwa kematian Yesus adalah peristiwa yang sangat agung di dalam sejarah. Tapi peristiwa yang banyak tidak dimengerti. Orang Kristen menganggapnya penting, tetapi tidak semua orang Kristen tahu mengapa kematian Yesus penting. Tidak semua orang Kristen mengerti apa yang Alkitab coba nyatakan di dalam peristiwa kematian Yesus. Seluruh Perjanjian Lama dirangkum dalam bagian ini. Kalau kita belajar mencintai membaca Alkitab, kita akan mendapat banyak sekali kelimpahan dari membaca bagian-bagian yang ada. Saudara tidak bisa menggantikan pembacaan Alkitab dengan belajar satu atau dua doktrin. Kita tidak bisa menggantikan pembacaan Kitab Suci dengan membaca satu dua poin pengakuan iman saja. Kita harus mengenal seluruh kisah Kitab Suci, dari Kejadian sampai Wahyu berkali-kali untuk mendapatkan gambaran seperti ini. Saya sudah membaca dari Kejadian sampai Wahyu sudah puluhan kali, Saudara harus coba lakukan itu. Setiap tahuan harus selesai satu kali baca, tahun depan baca lagi satu kali. Dan saya temukan setelah saya membaca delapan satu sembilan kali bolak-balik, baru saya mendapatkan gambaran yang jelas. Tapi ada orang satu kali baca pun belum, lalu mengatakan “kok saya tidak bisa mengerti Kitab Suci? Mengapa kalau saya dengar khotbah sepertinya limpah sekali, tapi kalau saya baca sendiri, mengapa saya tidak mendapat apa-apa?”. Tapi kalau Saudara membaca seluruhnya, lalu kembali lagi membacanya, ketika sadar pada bagian yang kita tidak mengerti sebelumnya, mulai ada pencerahan mengapa kalimat ini ditulis”. Saya mengalami ini, ini pengalaman pribadi yang juga akan menjadi pengalaman komunal, karena ini pengalaman dari gereja Tuhan, bukan hanya saya. Banyak orang mulai mengalami ada banyak hal menjadi semakin jelas karena keseriusan dalam membaca Kitab Suci.
1 of 10 »