Di dalam bagian ini kebangkitan Kristus memberi makna banyak sekali. Saya akan membahas beberapa poin yang lebih penting saja. Yang pertama adalah kebangkitan Kristus menunjukan bahwa tindakan memberi diri itu tidak pernah sia-sia. Yesus mati di kayu salib, itu hal bodoh menurut pandangan orang. Tapi kebangkitanNya menunjukan tindakan Dia memberi diri sangat bijaksana. Orang yang tahan berkat untuk diri, hidup untuk diri, cari keuntungan untuk diri, memperkaya diri, mau menyenangkan diri, hanya pikir diri terus, dia akan sadar kebangkitan tidak ada makna buat dia. Kekristenan tidak akan ada makna untuk orang yang hanya pikir diri. Tapi ketika orang punya kehidupan yang bertindak dengan memberi diri, pada waktu semua orang mengatakan “bodoh kamu memberi diri seperti itu”, kebangkitan Kristus akan mengkonfirmasi bahwa tindakan dia benar. Semua orang geleng kepala dan mengatakan “jika Engkau Mesias, mengapa rela mati di kayu salib? Jika Engkau memang Mesias, mengapa harus mati? Jika Engkau adalah Raja, mengapa mesti dihina? Jika Engkau adalah Pemimpin yang akan datang itu, mengapa Engkau rela dihancurkan oleh pemimpin dunia?”. Tapi kerelaan Dia terbukti benar karena Dia bangkit. Maka kebangkitan menunjukan tindakan self-giving tidak pernah sia-sia. Itu yang Paulus maksudkan di dalam 1 Korintus 15, mengapa tindakan pelayanan kita tidak sia-sia? Karena self-giving Kristus terbukti tidak sia-sia. Itu sebabnya kebangkitan Kristus menunjukan kepadamu, hidup pelayananmu tidak sia-sia. Itu sebabnya 1 Korintus 15:58 tidak boleh dipisah dari kebangkitan tubuh. Tapi biasanya orang kutip ayat ini tanpa tahu konteks, “jadi saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh jangan goyah dan giatlah selalu di dalam Tuhan, karena kamu tahu dalam persekutuanmu dengan Tuhan, jerih payahmu tidak sia-sia”. Kalau ada orang tanya “mengapa tidak sia-sia?”, Paulus akan menjawab “karena ada kebangkitan”, “mengapa kebangkitan membuat tidak sia-sia?”, lihat Yesus, Dia sudah menghabiskan semuanya di kayu salib, tidak sia-sia. Kamu habiskan apa yang tidak akan sia-sia? Tidak akan, kecuali dihabiskan untuk diri. Apa pun yang kamu jalani tidak akan sia-sia kalau itu untuk Tuhan karena ada kebangkitan, Yesus sudah memberi bukti. Kebangkitan Yesus menunjukan segala yang Dia kerjakan sampai salib itu tidak sia-sia, ada kebangkitan. Kalau orang Kristen tidak percaya kebangkitan, orang Kristen tidak mungkin total dalam menjalankan hidup.

« 6 of 14 »